BAHAYA PERDUKUNAN YANG WAJIB ANDA KETAHUI


Dukun artinya orang yang mengaku bisa mengetahui hal-hal yang ghoib, seperti mengetahui tempat barang yang hilang atau dicuri dengan cara ghoib, bisa meramal nasib seseorang, mengetahui kejadian yang akan terjadi, dan hal-hal lain yang sering diklaim sebagai “kemam-puan supranatural” untuk dipopulerkan sebagai “iklan gratis”. 

Sedangkan tukang sihir adalah orang yang melakukan perbuatan sihir seperti memisahkan pasangan suami-istri, membuat seseorang sakit atau bahkan mati, mem-buat seseorang jatuh cinta kepada lawan jenis, mengo-bati orang yang terkena sihir atau teluh dengan cara mistik, mempertunjukkan keluarbiasaan dengan cara mistik dan lain sebagainya.

Termasuk kategori sihir adalah santet, pelet, ilmu kekebalan tubuh, gendam (mantra atau guna-guna), terawangan, susuk dan lain sebagainya. Termasuk dalam kategori perdukunan adalah khodam  ghoib, mencari wangsit, ramalan bintang, ramalan garis tangan, dan pengobatan dengan cara-cara yang aneh seperti menulis mantera di telur, memindahkan penyakit dari manusia ke hewan, pengobatan jarak jauh, memberi jimat-jimat, membaca jampi-jampi yang bukan dari ayat-ayat al-Qur’an atau dengan ayat-ayat  al-Qur’an yang dicampuri jampi-jampi asing. Dewasa ini mereka biasa disebut sebagai orang pintar, paranormal, supra-natural, ahli hikmah, dan lain sebagainya.

Para dukun dan tukang sihir adalah orang-orang kafir karena “mereka mengaku mengetahui perkara-perkara yang ghoib.”
Dukun dan tukang sihir tidak bisa melakukan prak-teknya kecuali dengan bantuan jin atau setan. Mereka akan dibantu oleh jin setelah mereka mempersembahkan suatu bentuk peribadatan atau melakukan suatu keku-furan, seperti membaca mantra-mantra kufur, menyem-belih hewan persembahan, meletakkan al-Qur’an di tempat yang najis dan sebagainya.

Bahaya Perdukunan

Perdukunan dan dunia sihir atau yang sering diis-tilahkan sebagai klenik atau mistis, memiliki mudhorot yang sangat berbahaya, di antaranya:
1. Hukumnya haram dan termasuk dosa besar.
2. Jika mendatangi lalu menanyakannya tanpa memper-cayai, maka ditolak sholatnya selama 40 hari.

Rosululloh   bersabda:
(( مَنْ أَتَى عَرَّافًا فَسَأَلَهُ عَنْ شَيْءٍ لَمْ تُقْبَلْ لَهُ صَلاةٌ أَرْبَعِيْنَ يَوْمًا ))
“Barangsiapa mendatangi dukun (lalu) menanya-kan sesuatu kepadanya, maka tidak akan diterima sholatnya selama 40 hari.” (HR. Muslim)

3. Jika mempercayai perkataan dukun-dukun tersebut maka ia telah kafir.

Rosululloh   bersabda:
(( مَنْ أَتَى كَاهِنًا فَصَدَّقَهُ بِمَا يَقُوْلُ فَقَدْ كَفَرَ بِمَا أُنْزِلَ عَلَى مُحَمَّدٍ ))
“Barangsiapa yang mendatangi dukun dan mem-benarkan perkataannya, maka ia telah kafir ter-hadap apa yang diturunkan kepada Muhammad.” (HR. Abu Dawud) 

4. Rosululloh   berlepas diri darinya.
Rosululloh   bersabda:
(( لَيْسَ مِنَّا مَنْ تَطَيَّرَ أَوْ تُطُيِّرَ لَهُ أَوْ تَكَهَّنَ أَوْ تُكُهِّنَ لَهُ أَوْ سَحَرَ أَوْ سُحِرَ لَهُ ))
“Bukan dari golongan kami, orang yang menen-tukan nasib sial dan untung berdasarkan tanda-tanda (benda) burung atau lainnya, orang  yang meminta ditentukan nasib sial dan untung berdasarkan tanda-tanda  kiamat berdasarkan tanda-tanda (benda) burung atau lainnya, orang yang melakukan praktek perdukunan atau orang yang ditangani dukun, orang yang menyihir dan meminta sihir untuknya.” (HR. al-Bazzar, dengan sanad jayyid atau baik)

Jangan Tertipu! 

Meskipun para dukun dan tukang sihir mengklaim bahwa ilmunya diambil dari al-Qur’an atau diwarisi dari para wali atau menyatakan, “Ini semua hanya sebagai syariat, sedangkan yang menentukan hasilnya adalah Alloh semata.”, maka kita semua jangan terkecoh dengan istilah palsu mereka yang menyatakan prakteknya sebagai pengobatan dengan tenaga dalam murni, tabib, pe-ngobatan alternatif dan lain sebagainya, karena pengo-batan yang dibenarkan dan disyariatkan dalam Islam hanya ada dua macam:

1. Pengobatan medis (kedokteran) dengan mengguna-kan bahan-bahan yang memang mengandung kha-siat obat atau penanganan fisik seperti bekam, pijat dan lain sebagainya.
2. Ruqyah yang disyariatkan, yaitu menjampi dengan al-Qur’an atau doa-doa yang tidak mengandung ke-syirikan dan dengan bahasa Arab.

Wahai saudaraku, kaum Muslimin dan Muslimat....
Jauhilah dukun dan perdukunan serta sihir dan tu-kang sihir. Semua itu bisa mengantarkan kita ke pintu neraka dan kekal di dalamnya. Bertobatlah kepada Alloh  , mintalah hanya kepada-Nya dan berusahalah hanya dengan cara yang halal. Ingatlah hanya Alloh-lah penolong kita semua dan atas izin-Nya keinginan kita bisa tercapai.

Tidak ada komentar

Silahkan mengcopy-paste, menyebarkan, dan membagi isi blog selama masih menjaga amanah ilmiah dengan menyertakan sumbernya.

Salam : Admin K.A.

Diberdayakan oleh Blogger.