DOA DZIKIR PAGI DAN PETANG SESUAI SUNNAH


DOA DAN DZIKIR
DI WAKTU PAGI DAN SORE


Membaca ayat Kursi (QS. al-Baqarah [2]: 255). (HR. an-Nasa’i, al-Hakim dan ath-Thabrani) 

Membaca surat al-Ikhlash, al-Falaq dan an-Nas, masing-masing sebanyak 3 X. (HR. Abu Dawud dan at-Tirmidzi)  

Dan membaca doa-doa berikut:

(( أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَسُوْءِ الْكِبَرِ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي الْقَبْرِ ))
“Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik Alloh, segala puji bagi Alloh. Tidak ada ilah (yang berhak disembah) kecuali Alloh Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya pujian. Dia-lah Yang Maha kuasa atas segala sesuatu. Wahai Robbku, aku mohon kepada-Mu kebaikan di pagi hari ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan pagi hari ini dan kejahatan sesudahnya. Wahai Robbku, aku berlindung kepada-Mu dari kemalasan dan kejelekan di hari tua. Wahai Robbku, aku berlindung kepada-Mu dari siksaan di Neraka dan kubur.” (HR. Muslim) 

(( اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ ))
“Ya Alloh, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu pagi, dan dengan rahmat dan pertolongan-Mu pula kami memasuki waktu sore. Dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami hidup dan dengan kehendak-Mu kami mati. Dan hanya kepada-Mu kebangkitan (bagi semua makhluk).”  (HR. at-Tirmidzi) 

(( اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ ))
“Ya Alloh, Engkau adalah Robbku, tidak ada ila yang berhak disembah kecuali Engkau, Engkau-lah yang menciptakan aku. Aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku dengan-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau.” (HR. al-Bukhari) 

(( اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ. اَللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ وَعَنْ شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ، وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِيْ ))
“Ya Alloh, sesungguhnya aku memohon kebajikan dan keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Alloh, sesungguhnya aku memohon kebajikan dan keselamatan dalam agama, dunia, keluarga dan hartaku. Ya Alloh, tutupilah auratku (aib dan sesuatu yang tidak layak dilihat orang) dan tentramkanlah aku dari rasa takut. Ya Alloh, peliharalah aku dari muka, belakang, kanan, kiri dan atasku. Aku berlindung dengan kebesaran-Mu, agar aku tidak disambar dari bawahku (oleh ulat atau bumi pecah yang membuat aku jatuh dan lain-lain).” (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah) 

(( اَللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا أَوْ أَجُرُّهُ إِلَى مُسْلِمٍ ))
“Ya Alloh, Yang Maha Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, wahai Robb pencipta langit dan bumi, Robb segala sesuatu dan yang merajainya. Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang hak kecuali Engkau. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan diriku, setan dan bala tentaranya, dan aku (berlindung kepada-Mu) dari berbuat kejelekan terhadap diriku atau menyeretnya kepada seorang Muslim.” (HR at-Tirmidzi dan Abu Dawud)

(( بِسْمِ اللهِ لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي اْلأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ )) 
“Dengan nama Alloh yang bila disebut, segala sesuatu di bumi dan langit tidak akan berbahaya, Dia-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (Dibaca 3 kali) (HR. Abu Dawud, at-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ahmad) 

(( رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا، وَبِاْلإِسْلاَمِ دِيْنًا، وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا )) 
“Aku rela Alloh sebagai Robb, Islam sebagai agama dan Muhammad sebagai nabi (yang diutus oleh Alloh).” (Dibaca 3 X) (HR. Ahmad, Abu Dawud, at-Tirmidzi, an-Nasa’i dan Ibnus Sunni) 

(( يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، أَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ ))
“Wahai Dzat Yang Maha Hidup, wahai Dzat Yang Maha Berdiri Sendiri (tidak butuh segala sesuatu), dengan rahmat-Mu aku meminta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekalipun sekejap mata (tanpa mendapat pertolongan-Mu).” (HR. al-Hakim dan adz-Dzahabi)

(( أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ ))
“Di waktu pagi kami berkomitmen kepada Islam, kalimat ikhlash, agama Nabi kita Muhammad  , dan agama ayah kami Ibrahim, yang berdiri di atas jalan yang lurus, sebagai Muslim dan tidak tergolong orang-orang musyrik.” (HR. Ahmad dan Ibnu as-Sunni) 

(( سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ )) 
“Maha Suci Alloh, aku memuji-Nya.” (Dibaca 100 X) (HR. Muslim)

(( لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ )) 
“Tidak ada ilah yang berhak disembah selain Alloh Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan segala pujian. Dia-lah yang berkuasa atas segala sesuatu.” (Dibaca 10 X, atau cukup 1 X dalam keadaan malas) (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah dan Ahmad) 

(( لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ )) 
“Tidak ada ilah yang berhak disembah selain Alloh Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan segala pujian. Dia-lah yang berkuasa atas segala sesuatu.” (Dibaca 100 X setiap pagi) (HR. al-Bukhari dan Muslim) 

(( سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ: عَدَدَ خَلْقِهِ، وَرِضَا نَفْسِهِ، وَزِنَةَ عَرْشِهِ وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ )) 
“Maha Suci Alloh, aku memuji-Nya sebanyak makhluk-Nya, sejauh kerelaan-Nya, seberat timbangan ‘Arasy-Nya dan sebanyak tinta tulisan kalimat-Nya.” (Dibaca 3 X setiap pagi) (HR. Muslim)

(( اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً )) (إذا أصبح)
“Ya Alloh, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang baik dan amal yang diterima.” (Dibaca pagi hari) (HR. Ibnu Majah dan Ibnu as-Sunni)

(( أَسْتَغْفِرُ اللهَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ )) 
“Aku memohon ampun kepada Alloh dan bertobat kepada-Nya.” (Dibaca 100 X dalam sehari) (HR. al-Bukhari dan Muslim) 

(( أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ )) 
“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Alloh yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakan-Nya.” (Dibaca 3 X setiap sore hari) (HR. Ahmad, an-Nasa’i dan Ibnu as-Sunni) 

(( اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ )) 
“Ya Alloh, limpahkanlah shalawat dan salam sejahtera kepada Nabi kami Muhammad.” (Dibaca 10 X) (HR. ath-Thabrani) 

BACA JUGA : Contoh memimpin bacaan Do'a

Tidak ada komentar

Silahkan mengcopy-paste, menyebarkan, dan membagi isi blog selama masih menjaga amanah ilmiah dengan menyertakan sumbernya.

Salam : Admin K.A.

Diberdayakan oleh Blogger.