KONDISI MASYARAKAT SAAT UTSMAN BIN AFFAN MENJADI KHALIFAH



al-Bukhari dalam Tārīkhnya menulis, al-Hasan al-Bashri   berkata, “Aku pernah hidup masa pemerintahan ‘Utsman ketika para pemberontak memusuhinya. Tidak sedikit hari yang mereka lalui kecuali pada hari tersebut mereka berbagi-bagi rezeki. Dikatakan kepada mereka, ‘Wahai kaum Muslimin, segeralah mengambil hadiah ka-lian!’. Lantas mereka mengambilnya dengan berlimpah-limpah. Kemudian dikatakan kepada mereka, ‘Segeralah ambil rezeki kalian!’. Lantas mereka mengambilnya dengan berlimpah-limpah. Dikatakan lagi kepada mereka, ‘Segera-lah ambil minyak samin dan madu kalian!’. Berbagai ha-diah terus mengalir, rezeki melimpah ruah, aman dari musuh, ukhuwah terjalin erat, kebaikan banyak tersebar, tidak ada seorang Mukmin pun yang ada di atas bumi takut dengan Mukmin lainnya, siapa saja yang ditemui mereka, ia adalah saudaranya dan di antara nasehat dan kasih sayang Rosululloh   bahwa beliau mengambil perjanjian mereka agar bersabar jika terjadi atsrah (sebagian orang mendapat lebih banyak daripada sebagian yang lain).

BACA JUGA : ‘UTSMAN BIN ‘AFFAN DAN SIFATNYA YANG SANGAT DERMAWAN

al-Hasan al-Bashri   berkata, “Jikalau mereka bersikap sabar ketika melihat apa yang terjadi, tentunya mereka akan mendapatkan rezeki dan pemberian yang lebih melimpah ruah. Namun mereka berkata, ‘Demi Alloh harta tersebut tidak sampai dan tidak diserahkan.’. Sementara di sisi lain pedang yang tersarung terhadap kaum Muslimin, mulai mereka hunus terhadap diri mereka sendiri (mulai terjadi perang antara sesama Muslim) dan demi Alloh pedang ter-sebut masih terus terhunus sampai sekarang ini. Demi Alloh aku melihat bahwa pedang itu akan terus terhunus sampai hari Kiamat.

BACA JUGA : PERJUANGAN UTSMAN BIN AFFAN BERSAMA RASULULLAH

Di antara peraturan yang dijalankan oleh ‘Utsman bin ‘Affan   bahwa beliau mengharuskan bagi setiap guber-nurnya untuk menghadiri satu musim pasar yang diadakan setahun sekali. Kemudian ia menuliskan sebuah pengumum-an untuk rakyat, “Barangsiapa merasa pernah terzalimi oleh salah seorang dari mereka (gubernur), maka ia dapat mem-balasnya pada setiap musim pasar dan aku akan mengambil-kan hak mereka dari para gubernur.”

Demikianlah kebijakan dan kebijaksanaan khalifah ‘Utsman bin ‘Affan  .

BAC AJUGA : MASA PEMERINTAHAN UTSMAN BIN AFFAN SEBAGAI KHALIFAH

Tidak ada komentar

Silahkan mengcopy-paste, menyebarkan, dan membagi isi blog selama masih menjaga amanah ilmiah dengan menyertakan sumbernya.

Salam : Admin K.A.

Diberdayakan oleh Blogger.